KPOP Goes To Amerika

Tampilnya Girls Generation (SNSD) di talkshow  top di Amerika Serikat "Late Show dengan David Letterman", semakin menunjukkan posisi industri hiburan Korea Selatan di dunia. Saat ini Girs Generation memang sedang mempromosikan "The Boys", single baru mereka
Hanya beberapa hari setelah melakukan penampilan pertama mereka di televisi AS dengan hit single "The Boys", band dari sembilan perempuan cantik ini kembali ke Prancis untuk menyanyi di sebuah acara televisi. Tahun 2011 lalu, tiket konser SM Town di Paris terjual habis dalam 15 menit .

 " The Boys"  - Girls Generation tampil di acara "late show with david letterman"

Tak hanya KPOP, industri entertainmen Korea juga merambah dunia melalu Film , drama tv dan sukses menggantikan Pop Japan yang beberapa waktu lalu menjadi perwakilan Asia di dunia hiburan internasional..
Ekspor budaya - termasuk film, komik dan permainan komputer , mencapai  $ 4.2milyar tahun lalu, naik dari $ 2.6 milyar (2009). Dan harga saham dari studio hiburan terkemuka melambung.  Bahkan kartun favorit Korea karakter, Pororo penguin, telah muncul di televisi di 120 negara.
Saat ini Korea telah menjadi kelompok besar eksportir dalam industri elektronik, kapal dan mobil. Namun mereka jarang menggunakan identitas Korea karena merasa belum dapat menyaingi kualitas dari produk asal Jepang. Kondisi  berbeda untuk ekspor budaya,  yang mampu memberikan kebanggaan bagi Korea karena mampu berkibar secara global dengna membawa identitas Korea Selatan .
Ekspor Penyiaran seperti drama tv di thn 2011 mencapai $ 252 juta , naik dari $ 185 juta pada tahun 2009, menurut statistik pemerintah Musik memperoleh $ 177 juta, melonjak dari hanya $ 31 juta pada tahun 2009. Ekspor dari  FilmKorea  memperoleh $ 26 juta, naik dari $ 14 juta pada tahun 2009.



 
Sampai saat ini, hallyu dipandang sebagai fenomena Asia. Drama tv bergenre history "Jewel in the Palace" (2003) tentang seorang dokter  wanita pada abad ke-16,  terbukti sukses besar saat diputar di  Taiwan sampai ke Iran, dan baru-baruini drama ini mulai masuk Eropa Timur.
Sebagian besar  fans Eropa , menemukan K-pop melalui situs jaringan sosial, Facebook dan YouTube. Sementara komentator menilai popularitas K-Pop ini berasal dari tahun pelatihanyang harus diikuti bintang KPOP sebelum mereka debut. Mereka memiliki kemampuan menampilkan koreografi kelompok rapi yang langka dalam musik pop lainnya.


Namun, selalu ada sisi gelap dalam suatu prestasi gemilang. Dunia KPOP tak luput dari ini. Beberapa tahun belakangan , media memberitakan beberapa kasus bunuh diri para artis muda. Pressure yang tinggi untuk mendapatkan suatu peran dan tingkat kompetisi sesama artis ditengarai menjadi  penyebab stress. Tak jarang mereka harus mengorbankan banyak hal untuk karir mereka, termasuk tidur dengan manajer dan eksekutif entertainmen untuk memenangkan peran.

cr: CNN